JAKARTA, News
– Usai menyelesaikan periode jabatan sebagai Menteri Luar Negeri Republik Indonesia tahun 2024, Retno Marsudi tetap aktif dalam beragam area lewat beberapa peran strategis yang ia emban.
Berikut ini merupakan sejumlah posisi yang disandangnya, yaitu sebagai utusan khusus Sekretaris Jenderal PBB serta berbagai peran dalam komissariat.
1. Perwakilan Spesial Sekretaris Jenderal PBB mengenai Masalah Air
Pada tanggal 13 September 2024, Retno Marsudi diangkat menjadi Utusan Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa mengenai Masalah Air.
Pengangkatannya membuatnya menjadiorang Indonesia pertama menempati jabatan itu.
Pada perannya, Retno berfungsi menggerakkan tindakan dan mencari dana guna menyelesaikan masalah kekurangan air di seluruh dunia. Selain itu, ia juga membantu dalam pencapaian tujuan yang berkaitan dengan air agar dapat mewujudkan kedamaian, pembangunan, dan perlindungan hak-hak dasar manusia.
2. Komisaris independen di PT Vale Indonesia Tbk
Pada tanggal 14 Januari 2025, Retno ditunjuk menjadi Komisaris Independen untuk PT Vale Indonesia Tbk (INCO). Penetapan ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan secara resmi dikonfirmasi pada rapat tersebut.
Dia menempati posisi pengganti Raden Sukyar dan masuk ke dalam tim komisar bersama Rudiantara serta Marita Alisjahbana.
3. Direktur Non-Eksekutif di Gurin Energy
Di bulan November 2024, Retno menjadi bagian dari tim Gurin Energy, sebuah perusahaan energi terbarukan berbasis di Singapura, dalam posisi Direktur Non-Eksekutif.
Dalam perannya, dia menyampaikan panduan strategis untuk tim manajemen dan membantu dalam meningkatkan kualitas pengelolaan perusahaan.
Ketua Gurin Energy, Vimal Vallabh, mengungkapkan bahwa kemampuan luas serta pemahamannya tentang wilayah tersebut yang dimiliki Retno akan sangat mendukung perusahaan dalam upaya mewujudkan percepatan transisi energi di kawasan Asia.
4. Komisaris Independen di PT Bundamedik Tbk
Mendekati akhir tahun 2024, Retno ditunjuk menjadi Komisaris Independen di PT Bundamedik Tbk (BMHS), sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa kesehatan. Penetapan ini dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Kepala Utama BMHS, Ivan Rizal Sini, berkeinginan agar kepengurusan yang didukung oleh sejumlah ahli dari bermacam bidang pengetahuan dapat memperkokoh persiapan perusahaannya dalam menyongsong kesulitan pada sector kesehatan yang selalu berkembang.
5. Anggota Dewan Direktur Paragon Wardah dalam Kepemimpinan Berdampak Global
Di awal tahun 2025, Retno dilantik menjadi bagian dari dewan direktur Paragon Wardah Stewardship for Global Impact.
Dalam perananya, dia akan mengutamakan sektor pendidikan, memperkuat posisi wanita, dan menjaga kelestarian lingkungan. Ini mencakup usaha pelestarian alam dan penyediaan air minum yang aman, serta memberi contoh tindakan sosial positif bagi seluruh dunia.
Chief Eksekutif Grup ParagonCorp, Harman Subakat, dengan senang hati menyongsong keputusan menunjuk Retno serta mengharapkannya bisa memberikan sumbangan yang bermanfaat.
5. Komisaris Independen di PT XLSmart Telekomunikasi Sejahtera Tbk (XLSmart)
Rekannya menunjuk Retno sebagai Komisaris Independen di PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart). Pengangkatannya diberitahukan kepada publik tanggal 23 Maret 2025.
Hal ini sesuai dengan saat merger antara XL Axiata dan Smartfren berlaku, menciptakan entitas baru bernama XLSmart.
Pada tugas barunya kali ini, Retno dituntut untuk menyediakan panduan strategis serta berkontribusi secara signifikan terhadap percepatan transformasi digital di Indonesia.
Sebagai Komisaris Independen, Retno akan berkolaborasi dengan tim direktur guna menjamin manajemen korporat yang efektif serta mendorong pertumbuhan layanan telekomunikasi yang kreatif.
