BOLASPORT.COM – Tim bola voli putri, Gwangju Pepper Savings Bank kehilangan kesempatan untuk mendapatkan rekor kemenangan tim yang paling banyak di satu musim di depan mata.
Tadi malam, bola voli AI Pepper kalah 2-3 dari Daejeon JungKwanJang Red Sparks (18-25, 25-21, 25-19, 19-25, 7-15) dalam pertandingan di stadion kandang mereka, Stadion Pepper Gwangju, Kamis (26/12/2024).
Pemain asing Pepper Taylor Lynn Fricano berjuang keras dengan 23 poin, sedangkan Park Jeong-ah dan Lee Han-bi memperoleh 14 dan 12 poin masing-masing, namun mereka tidak dapat meloloskan tim dari kekalahan.
Tim Red Force menekan tim AI Pepper dengan kekuatan yang dipimpin oleh Megawati Hangestri Pertiwi (33 poin) dan Vanja Bukilic (25 poin).
5 posisi terakhir menempati tingkat efisiensi 17,02 persen sangat mengalami penurunan signifikan.
“Jaringan bola tidak stabil di set ke-5 saat set penentuan,” kata pelatih AI Pepper, Chang So-yeon seperti dilansir BolaSport.com dari The Spinover.
Taylor tidak merasa sehat sekarang, tapi dia tetap melaksanakan tugasnya dan saya agaknya bersyukur atas itu.
bola di setiap set.”
Bola itu bergeser ke sisi satu, hal itu sulit karena keseimbangannya terganggu.
Baca Juga:
Ia kemudian menjelaskan situasi pada anggota kelima yang menyebabkan mereka tertinggal jauh.
“Ini membuktikan bahwa kita justru telah melemahkan diri sendiri, membuka jalan bagi lawan untuk menjadi lebih mudah menyetak,” kata Chang.
“Bola ini tidak stabil,” tutur Chang.
Sementara itu, AI Pepper tidak mampu mengalahkan rekor satu musim klub dengan pertandingan ini.
Mereka menyamakan prestasi dengan mengalahkan GS Caltex 3-0 pada tanggal 14 Desember.
Namun, situasinya memburuk setelah kalah tiga kerenanya.
Kekalahan Red Sparks di matches terakhir bermakna mereka mengalami kekalahan yang 12 kali sejak awal musim, bahkan demikian juga status mereka tetap berada di posisi kelima dengan poin 17.
Baca Juga:
